Jumat, 18 Oktober 2013

Beberapa Cara Melihat Alam Gaib

Cara Cara ini diambil dari beberapa Ilmu Warisan Leluhur


PENGEMBANGAN MATA BATIN

Amalan ini berguna untuk menembus dimensi alam astral jin beserta badan raga
(fisik) sekaligus.
Syaratnya puasa sunnah selama 7 hari, dan amalannya dibaca 100 kali setiap selesai sholat fardhu dan 1000 kali pada malam hari setelah sholat hajad. Diamalkan dalam ruangan yang gelap gulita.
Amalannya :
“Bismillaahirrahmaanirrahiim. Alaa ya'lamu man khalaqa, wahuwal lathiiful khabiiru.”
Cara penggunaannya, amalan cukup dibaca 100 kali dalam ruangan yang gelap gulita.



Ayat Pembuka Pandangan Gaib

Ayat berikut sangat ampuh untuk membuka mata batin manusia sehingga akan terbuka padanya pandangan gaib yang selama ini tertutup.

Berkata Imam Besar Syeikh Muhyiddin Al Araby "

"barang siapa membaca ayat kursyi (Al Baqarah : 255) sebanyak 1000x (seribu) kali tiap hari dan dibaca terus-menerus sampai 40 hari. Demi Allah dan demi kebenaran Al Quran, akan dibukakan pandangan gaib atasnya bangsa ruhani, sehingga datang malaikat berkunjung kepada pembacanya. Dan akan berhasil segala tujuan hidupnya dan terkabul segala keinginannya seperti menjadi pemimpin/pembesar.

Cara Membuka Mata Ketiga

Cara pertama:
siapkan apu(kapur sirih) dan kunyit. kemudian kunyit dicuci bersih,diparut, dan diolah dengan kapur sirih sampai merata(kayak bikin adonan). Setelah selesai, oleskan adonan tadi dari ujung alis kiri sampai ujung alis kanan, dan merata sampai kelopak mata atas. Oleskan setiap malam Jumat Kliwon sebelum tidur, esok harinya bersihkan dengan air biasa. Perlu 40x Jumat Kliwon utk melihat dg jelas si makhluk gaib.

Cara Kedua:
bagi yang sudah benar2 bertekad,gunakan cara

ini. Carilah sebuah rumput,namanya Rumput Sulanjana dan adas pulasari(adas bisa beli di toko jamu jawa),cara mengolah dan pakainya sama dg cara pertama. klo cara ini 1x oles langsung jadi!!

Cara Ketiga(bagi yg muslim):
baca YAA BAAThINU 9x putaran tasbih yg jumlahnya 99 buah di malam hari kamar yg gelap dan sunyi. Pejamkan mata dan pandang terus pangkal hidung sampai ada berkas2 cahaya berwarna2i,biasanya pada putaran ke-8 sudah terlihat cipratan cahaya, setelah putaran ke 9 terlihat jelas lingkaran cahaya putih bersinar, baca terus YAA BAATHINU perlahan2 sampai cahaya tadi hilang dg sendirinya. Cara ini diamalkan selama 1minggu,

Atas kehendakNya Anda dpt menyelami alam gaib yg tidak semua orang bisa melihatnya.

 

Mantra Mempertajam Indra ke 6

Caranya :
"Bismillah...Pandulu, Pangambu, Pangrungu, Pangucap"

Puasa 1 hari, malemnya tidak tidur hingga selesai subuh.
yang dibaca berulangkali sebanyak2nya (pandulu, pangambu, pangrungu, pangucap)...bismillah cukup 1 kali.

Ingat: waktu membaca mantera ini tidak boleh didalam rumah tapi di luar rumah dan tidak boleh terhalang oleh atap apapun (termasuk daun-daun pohon).
baca perlahan-lahan dan resapi alam sekitar.

jangan takut oleh adanya perubahan alam.
suara-suara yang mungkin terdengar atau mungkin indera penglihatan yang makin tajam.
yakinlah bahwa hanya Allah SWT yang layak ditakuti dan bukan yang lain. 

 

Ilmu Trawang

Ilmu trawangan ini adalah ilmu teropong atau sorog yang berfungsi untuk melihat alam gaib atau alam halus. Bahkan pada tingkatan yang tinggi bisa untuk melihat alam nyata yang tidak terjangkau oleh pandangan mata kita. Misalnya si A adalah seorang ahli trawangan tinggal di Surabaya dan dari kota tersebut ia bisa melihat saudaranya yang jauh dari kota itu. Bahkan si A bisa membaca surat yang masih tertutup rapat dalam amplop. Orang yang menguasai ilmu ini seakan-akan memiliki 'mata ketiga' atau indera ke-enam.

Syarat utama mengamalkan ilmu trawangan adalah berpuasa. Sebagai pembuka puasa di sini tidak hanya sekadar tidak makan dan tidak minum, tetapi berpuasa dari nafsu lahir batin. Lahirnya tidak makan, tidak minum dan tidak bersetubuh, bhatinnya mengekang segala sesuatu yang jelek. Bertindak sabar dan penuh rasa welas asih terhadap sesamanya.
Puasa ilmu terawang ini ada tiga tingkat, yaitu: Tingkat kesatu : puasa 3 hari (puasa dimulai dari hari Selasa Kliwon); Tingkat kedua: puasa 7 hari (puasa dimulai dari hari Selasa Kliwon); dan Tingkat ketiga: puasa 40 hari (puasa dimulai hari Sabtu Kliwon).
Pada puasa tingkat kesatu biasanya Anda sudah bisa menguasai ilmu terawang. Anda sudah bisa melihat alam ghaib dengan jelas. Sekalipun Anda sudah mampu memiliki ilmu terawang, sebaiknya di bulan-bulan berikutnya Anda mencoba berpuasa lagi ke tingkat kedua dan ketiga, sebab bila sudah tingkat tiga, ilmu trawang Anda akan benar-benar sempurna.
Seseorang yang sudah sempurna ilmu terawangnya tidak akan mudah terkecoh oleh tipuan mahluk-mahluk alam halus. Perlu diketahui, bangsa jin tingkat rendah suka mengganggu terawang kita. Misalnya Anda ingin menjumpai rohnya Sultan Agung. Karena tingkat trawangan Anda masih rendah, datanglah jin jahat menjelma menjadi Sultan Agung. Wajah, penampilan dan suaranya dibuat mirip Sultan Agung. Nah, dengan begitu anda terkecoh! Padahal, Anda terlanjur yakin bahwa yang datang dan Anda lihat itu benar-benar Sultan Agung.
Penipuan seperti ini akan lebih celaka lagi bila Anda dimintai tolong orang yang kecurian barang. Misal, Anda disuruh melihat pencurinya. Kemudian Anda melihat dengan ilmu trawangan, ternyata yang hadir adalah roh jahat yang menjelma seseorang yang bukan pencurinya. Roh tersebut asal comot saja pada orang yang dipermainkannya. Padahal Anda sudah yakin dengan trawangan Anda. Nah, dengan begitu Anda berarti memfitnah orang.
Lain lagi bila ilmu trawanga Anda sudah tinggi. Anda akan tahu bahwa Anda dikelabui roh jahat. Tetapi biasanya roh jahat tidak berani mengganggu orang berilmu tinggi. Mantra ilmu trawangan sebagai berikut:
"Allaahumma antas salam, qodia haajatii, ghoib busisir maasyaa'allaah. Alimul ghoibi was syahadatil khobiirul muta'al. Alaa'alamu man kholaq, wa hual lathiiful khobiir."


SYARAT DAN LAKUNYA

Selama berpuasa sehabis sholat fardhu dibaca 13 kali, kemudian diteruskan membaca "Yaa Khobiir" sebanyak 812 kali. Dan selama berpuasa melakukan sholat hajat di tengah malam. Selesai sholat hajat membaca istigfar 1000 kali, lalu membaca sholawat 100 kali dan baca amalan tersebut di atas (mantra ilmu trawangan) 13 kali serta "Yaa Khobiir" 812 kali.
Selesai puasa, pada malam harinya (tengah malam) dicoba di tempat yang gelap dan sunyi, seperti di 'punden' (tempat pedanyangan) atau tempat yang dianggap angker. Bisa juga untuk dicoba melihat isi pusaka (keris, batu akik, besi kuning dan sebagainya). Untuk mencobanya, duduklah bersila dengan santai menghadap ke obyek.
Bila anda takut, boleh membawa teman satu atau dua orang. Tetapi teman Anda jangan boleh mengganggu konsentrasi Anda. Gunakan pernafasan yang halus dan tertur. Baca dulu dalam hati amalan trawangan sebanyak 13 kali, lalu baca "Yaa Khobiir" sebanyak 812 kali. Setelah itu sedot nafas dalam-dalam dan tahan kuat-kuat disertai dengan memejamkan mata rapat-rapat. Dalam hati memohon pertolongan Allah.
Konsentrasi: pusatkan ke titik pangkal hidung (antara dua mata). Nikmati gelap itu, bila ada titik cahaya, padanglah terus titik cahaya itu dengan mata batin. Cahaya itu lama kelamaan akan membesar. Biasanya warnanya sejuk putih kebiru-biruan seperti sinar lampu neon. Nah, setelah memandang cahaya gaib itu terus menerus, dalam waktu cepat Anda akan melihat alam halus dan makhluk-makhluk halus di sekitar Anda. Mata fisik terus terpejam.
Gunakan mata batin untuk melihat alam gaib tersebut. Setelah Anda berhasil, napas yang tadi ditahan segera dilepaskan pelan-pelan dan mulailah bernapas biasa.

PANTANGAN

Beberapa pantangan ilmu terawangan adalah: tidak boleh minum minuman beralkohol, apabila sampai mabuk; jangan sekali-kali sengaja menerawang bagian-bagian vital (alat kelamin) lawan jenis Anda; dan, Jangan sekali-kali menerawang dengan sengaja orang bersenggama, atau menerawang lawan jenis yang sedang mandi.
Bila Anda melanggar pantangan ini, maka selain Anda akan berdosa dan dikutuk oleh ro-roh luhur, ilmu trawangan Anda akan berkurang atau lenyap sama sekali. Terkecuali Anda tidak sengaja menerawang hal itu, untuk hal yang demikian cepat-cepatlah Anda menyebut istigfar 3 kali dan cepat-cepatlah menjauh dari pandangan itu.


Diambil dari kitab warisan leluhur bangsa Indonesia. Semoga berguna dan bermanfaat.

Contoh Pusaka

Keris Sang Dewi




Tidak ada komentar:

Posting Komentar